Jangan tertukar! Inilah perbedaan spa dan lulur yang wajib kamu tahu
Melakukan perawatan seperti lulur dan body scrub tentu hal yang disukai oleh para kaum hawa karena memiliki banyak manfaatnya. Tapi terkadang, masih ada sebagian orang menganggap lulur dan body scrub itu sama loh, padahal keduanya berbeda loh, kira-kira apa ya perbedaanya? Yuk simak pembahasan di bawah ini :
Lulur merupakan produk perawatan tubuh yang berasal dari indonesia, dan berfungsi untuk mengangkat serta mengikis sel-sel kulit mati. Lulur bisa dibilang adalah metode perawatan tubuh secara alami loh, yang dimana menggunakan beragam bahan-bahan tradisional yang sangat minim dengan bahan kimia. Bahan-bahan yang biasa digunakan itu biasanya berasal dari rempah-rempahan atau tanaman herbal, seperti kunyit, tepung beras, dan bahan alami lainnya. Lulur ini sendiri sebenarnya adalah teknik perawatan tubuh yang telah dilakukan sejak masa lampau, dan dulu hanya bisa digunakan oleh wanita kerajaan menjelang pernikahannya.
Sedangkan body scrub, berbeda dengan lulur yang berasal dari bahan-bahan alami. Body scrub ini merupakan perawatan tubuh yang cenderung lebih modern. Body scrub dikenal degan tekstur butiran-butiran halusnya yang akan langsung sangat terasa saat digunakan pada kulit. Berbeda dengan bahan lulur, body scrub ini berasal dari bahan-bahan seperti gula, dan bahan kimia lainnya.
Nah dari mulai tekstur serta bahannya sudah terlihat berbeda bukan, ternyata tak hanya ituloh manfaat yang diberikan dari keduanya pun juga turut bereda seperti :
Manfaat lulur
1. Mendetoks racun pada kulit.
Salah satu bahan utama lulur tradisional yang sering digunakan pada umumnya adalah kunyit. Kunyit memiliki kandungan seperti antioksidan dan antiseptik yang mampu menghilangkan semua racun-racun pada kulit. Hal ini sangatlah diperlukan oleh kulit, karena sering kali kulit terkena radikal bebas dari luar yang bisa merusak kulit loh.
2. Mengatasi kulit yang iritasi
Terkadang kulit tubuh juga sama sensitifnya dengan kulit wajah, mudah sekali iritasi. Hal ini biasanya disebabkan akibat keringat yang mengendap sehingga membuat kulit menjadi gatal dan iritasi. Nah ada beberapa bahan lulur tradisional bisa membantu mengatasi iritasi pada kulit serta membantu menyembuhkan berbagai luka di kulit loh, untuk membantu mengatasi masalah kulit seperti itu, bisa dengan menggunakan bahan tradisional seperti temu giring.
3. Meremajakan kulit
Usia boleh terus bertambah, namun keremajaan kulit tentu tetap harus terjaga bukan. Nah untuk mendapatkannya, pilihan lulur yang berbahan dasar beras ketan sangatlah cocok. Karena bahan ini mengandung senyawa yang mampu meremajakan kulit, sehingga tampak lebih awet muda.
4. Membantu menetralisir dampak bahan kimia
Lulur-lulur yang terbuat dari bahan tradisional ini sangatlah minim akan kandungan bahan kimia, untuk itu dengan pemakaiannya tentu akan membantu kulit jadi lebih ternutrisi dengan baik serta membantu mencegah terjadinya efek-efek negatif akibat penggunaan bahan kimia yang mungkin saja sewaktu-waktu bisa terjadi akibat kulit yang rusak.
Manfaat body scrub
1. Membantu melembutkan kulit
Setelah penggunaan body scrub, efek yang langsung terasa pada kulit adalah kulit terasa lebih lembut dan juga halus, hal ini akibat sel-sel kulit mati yang menumpuk telah terangkat, sehingga setelah pemakaiannya kulit akan terasa jaub lebih fresh.
2. Membantu menghilangkan jerawat yang membandel
Biasanya jerawat yang muncul pada wajah disebabkan akibat sel-sel kulit mati yang telah lama menumpuk, sehingga kulit tampak lebih kusam dari biasanya. Nah pemakaian body scrub ini sangat cocok untuk kalian yang memiliki jerawat membandel pada kulit di area tubuh.
3. Membantu mengatasi kulit yang tidak rata
Biasanya, permasalah kulit yang sering kali tidak rata atau belang sering kali terjadi ya. Untuk itu, pemakaian body scrub ini sangatlah dianjurkan guna membantu mengembalikan kulit seperti semua, dan menghempaskan kulit-kulit yang belang.
Nah itulah beberapa perbedaan serta manfaat yang berbeda dari kedua perawatan tadi. Setelah mengetahui perbedaan dan manfaatnya, kamu bisa menyesuaikannya dengan kondisi kulit ya. Dan sebaiknya perawatan seperti ini dianjurkan hanya 1-2 saja dalam seminggu, jangan menggunakan atau merawatnya secara berlebihan karena nantinya akan membuat kelembapan pada kulit perlahan terkikis dan menjadi kering serta iritasi.
